Piala Dunia 2018 menyajikan banyak kisah menarik. Ada suka dan kegembiraaan yang dirasakan oleh tim pemenang. Sebaliknya, banyak juga tim dan pemain yang harus merasakan duka-nestapa. Penampilan buruk sejumlah pemain bintang turut mewarnai turnamen sepakbola terakbar ini.
Berikut ini blog judi bola SBOBET sajikan daftar pemain yang tampil mengecewakan pada Piala Dunia 2018 di Rusia.
Thomas Muller
Empat tahun sebelumnya di Brasil, Thomas Muller adalah pemain yang dipuja-puja. Jerman berhasil melaju hingga menjadi juara dunia. Muller pun berhasil mencetak lima gol. Dirinya menjadi predator haus gol saat itu.
Namun di Rusia 2018 penampilan Muller melempem. Dirinya gagal membawa Der Panzer seperti empat tahun silam. Muller dimainkan sebagai starter dalam dua laga awal yaitu ketika kalah 0-1 dari Meksiko dan menang 2-1 atas Swedia. Di pertandingan ketiga, Muller turun sebagai pemain pengganti. Dirinya menggantikan Leon Goretzka pada menit ke-63. Namun dirinya tak mampu berbuat banyak. Jerman pun kalah 2-0 dari Korea dan tersingkir dari Piala Dunia.
Banyak pihak mengaitkan gagalnya Jerman ini karena kutukan Piala Dunia. Entah benar atau tidak, tapi kenyataannya Jerman memang gagal. Walau sebelum turnamen banyak yang menjagokan tim ini bisa menjadi juara, tapi kenyatannya berkata lain. Jerman harus takluk pada fase grup dan angkat koper lebih cepat.
Robert Lewandowski
Tak ada yang meragukan ketajaman Robert Lewandowski saat memperkuat Bayern Munchen. Saat kualifikasi Piala Dunia pun, pemain ini mampu tampil bagus. Striker ini selalu menjadi andalan Polandia. Total dirinya sudah mencetak 55 gol bagi timnas Polandia dalam 98 penampilannya.
Begitupun di Bayern Munich, pemain ini sudah mencetak lebih dari 100 gol. Jumlah gol ke-100-nya bagi Munchen dicapainya pada tahun 2017 lalu saat laga melawan Eintrach Frankfurt. Saat itu merupakan penampilannya yang ke-136 bagi Bayern.
Namun segala pencapaian istimewa itu tak berlaku di Rusia 2018. Polandia tersingkir pada babak grup. Tergabung di grup H, Polandia menang sekali melawan Jepang, namun kalah dua kali dari Senegal dan Kolombia.
Naasnya lagi, Lewandowski tak menyumbang satu pun gol dalam turnanemn ini. Tim Polandia hanya berhasil mencetak dua gol dalam tiga laga. Dua gol tersebut dihasilkan oleh Grzegorz Krychowiak saat kalah melawan Senegal dan satu gol lagi dihasilkan oleh Jan Bednarek saat Polandia menang atas Jepang.
Ya, Lewandowski gagal menunjukkan penampilan terbaiknya pada Piala Dunia 2018 lalu. Mungkin saja karena memang dirinya tak mendapat suplai bola yang memdai sehingga kesulitan untuk mendapatkan peluang untuk bisa mencetak gol.
Lionel Messi
Walau sudah berusaha sedemikian rupa, tapi patut diakui kalau Lionel Messi termasuk pemain yang gagal membawa negaranya di Piala Dunia 2018.
Argentina memang mencapai babak 16 besar. Tapi itu pun harus dicapai dengan susah-payah. Tim Tango diunggulkan untuk menjadi juara grup D. Tapi kenyataannya Argentina hanya bisa merebut runner-up dan itu pun dicapainya dengan luar biasa sulit.
Argentina hanya mampu bermain imbang 1-1 pada laga perdana melawan Islandia. Setelah itu, Argentina dibantai dengan skor telak 3-0 oleh Kroasia yang kemudian menjadi finalis Piala Dunia.
Argentina terselamatkan karena pada pertandingan terkahir berhasil menang 2-1 atas Nigeria. Lionel Messi mencetak satu gol saat itu. Gol yang indah dan khas gaya Messi. Namun itu juga satu-satunya gol yang dicetaknya pad turnamen Piala Dunia 2018.
Pada babak 16 besar, saat Argentina kalah 3-4 dari Perancis, Messi gagal mencetak gol. Inilah potret buruk penampilan Messi sepanjang Piala Dunia.
Benar bahwa dirinya sudah berusaha keras. Namun hasil akhir tetaplah hasil akhir. Messi hanya mencetak satu gol. Messi juga menyumbang dua assist. Namun tetap saja Argentina tetap harus tersingkir. Lionel Messi gagal menunjukkan kemampuan yang sering diperlihatkannya ketika bersama Barca. Ini kenangan buruk bagi Messi dan juga semua pengagum timnas Argentina.
Nicolas Otamendi
Bek ini begitu hebat ketika tampil bersama Manchester City, tapi tidak ketika Piala Dunia lalu. Lini belakang Argentina merupakan salah satu yang terburuk pada turnamen Piala Dunia lalu.
Tentu saja, salah satu yang perlu disoroti adalah Nicolas Otamendi. Pemain ini menjadi center back bersama Marcos Rojo saat melawan Islandia, tapi hasilnya gawang timnya kebobolan satu gol.
Perubahan formasi pun coba diterapkan oleh pelatih Jorge Sampaoli pada pertandingan kedua melawan Kroasia. Dari sebelumnya menggunakan empat pemain belakang, Argentina menggunakan tiga pemain belakang saat lawan Kroasia. Otamendi yang dipasang sebagai bek tengah saat itu. Hasilnya Argentina kebobolan tiga gol.
Kemudian pada pertandingan ketiga, Sampaoli menggunakan empat bek kembali. Duet Rojo dan Otamendi kembali dipasang sebagai bek tengah. Untunglah pada pertandingan ini menang, namun tetap saja Argentina kebobolan satu gol.
Lalu di babak 16 besar, duet Otamendi-Rojo dipertahankan sebagai bek tengah. Argentina kebobolan empat gol dan harus pulang kampung.
Ya, Argentina tak pernah meraih clean sheat pada piala Dunia lalu. Tentu pantas kalau kemudian lini belakang dituding merupakan kelemahan tim ini. Jelas bukan saja Otamendi yang berhak menanggung kesalahan ini. Pemain lainnya yaitu Marcos Rojo juga patut dipersalahkan. Akan tetapi jika melihat penampilan solid Otamendi bersama Manchester CIty, jelas apa yang ditampilkannya itu sangat mengecewakan.
Itulah daftar pemain yang tampil buruk pada Piala Dunia 2018 lalu. Penampilan buruk mereka ikut berperan terhadap kegagalan negaranya di Piala Dunia Rusia.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
