Empat pertandingan di perempat final Piala Dunia telah selesai. Argentina berhasil lolos setelah mengalahkan Belanda. Sedangkan Kroasia berhasil mengalahkan tim unggulan Brazil lewat titik putih. Tim lainnya yang baru saja menyelesaikan pertandingan dan berhasil lolos adalah Maroko dan Perancis.
Piala Dunia kali ini banyak mengejutkan banyak orang. 4 tim unggulan di perempat final harus gugur dan pulang lebih dulu. Inilah empat pemain hebat yang gugur di perempat final.
Neymar – Brazil
Brazil diyakini menjadi juara Piala Dunia karena memiliki segudang pemain bintang. Rapinha, Richarlison hingga Neymar merupakan pemain hebat di level klub masing-masing. Namun sayang perjalanan Brazil harus terhenti setelah kalah adu penalti dari Kroasia.
Brazil benar-benar menjadi tim kuat berkat adanya Neymar. Berbeda di level klub, Neymar di Brazil ditarik lebih mundur sedikit dan menjadi kunci kreatifitas Brazil. Terbukti Neymar berhasil mencetak gol ke gawang Kroasia lewat skema indah dari lini tengah lapangan.
Namun Brazil terlihat kurang baik ketika bermain tanpa Neymar. Brazil harus bisa melakukan improvisasi terhadap kreativitas pemain mereka jika ingin menang di pertandingan berikutnya. Karena ketika Neymar dijaga dengan ketat, permainan Brazil seolah-olah hilang.
Frenkie de Jong – Belanda
Siapa sangka gelandang Belanda Frenkie de Jong menarik banyak perhatian di Piala Dunia kali ini. Meskipun ia jarang dimainkan di level klub, Frenkie de Jong justru menjadi tulang punggung lini tengah Belanda.
Pemain berusia 25 tahun ini mencatatkan 2 assist dan 1 gol selama Piala Dunia kali ini. Kreatifitas Frenkie de Jong benar-benar dibutuhkan oleh Belanda. Sayangnya Frenkie de Jong kerap kali buruk ketika melakukan penyelesaian akhir.
Gelandang Barcelona ini bisa dengan baik meliuk-liuk dan melewati pemain lawan. Namun ketika melakukan tembakan ia kerap kali tidak cukup baik. Frenkie de Jong jelas perlu meningkat naluri mencetak golnya.
Harry Kane – Inggris
Finalis Euro 2020 Inggris harus terhenti di perempat final ketika kalah 1-2 dari Perancis. Harry Kane menjadi pemain yang paling bersalah ketiak gagal mencetak gol di penalti keduanya.
Penyerang Tottenham Hotspur ini sebenarnya telah bermain cukup baik sepanjang Piala Dunia. Meskipun ia seorang penyerang, Harry Kane di Piala Dunia kali ini tidak sungkan untuk mundur kebelakang demi mengacaukan bek musuh-musuhnya. Terbukti ia mencatatkan 3 assist dan 2 gol di Piala Dunia kali ini.
Namun, Harry Kane yang kerap kali mundur justru menjadi pedang bermata dua. Build up serangan Inggris kerap kali mudah ditembus karena tidak ada pemain yang bisa dituju di bagian depan. Harry Kane dan Inggris wajib berbenah agar potensi maksimal Harry Kane dilini depan bisa keluar.
Cristiano Ronaldo – Portugal
Legenda hidup Portugal Cristiano Ronaldo harus mengakui keunggulan Maroko dini hari tadi. Kapten tim nasional Portugal ini tampaknya akan segera pensiun mengingat umurnya yang sudah tua.
Portugal memiliki talenta berbakat namun mereka tidak bisa bermain secara tim. Portugal kerap kali bermain individual namun ketika melakukan penyelesaian akhir, mereka kurang cukup baik. Cristiano Ronaldo kemungkinan akan segera pensiun dan Portugal wajib mencari penerusnya jika ingin tetap bersaing di turnamen berikutnya.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan