Kosta Rika 0-2 Amerika Serikat
Segalanya mungkin akan berbeda jika Clint Dempsey dimainkan sejak awal oleh Amerika Serikat. Namun, keputusan Bruce Arena untuk menaruhnya di bangku cadangan dan memainkan peran sebagai “super-sub” sangatlah bermanfaat saat the Yanks memastikan tempat mereka di final Gold Cup.
Amerika Serikat mungkin dapat mencetak gol dan memenangkan pertandingan sejak awal, namun kekecewaan mereka di awal telah membuat taruhan langsung di AT&T Stadium menjadi lebih seru, khususnya bagi para penggemar taruhan olahraga yang selalu merasa tegang di sepanjang pertandingan.
Belum lagi hal tersebut juga menjadi momen bagi Dempsey untuk menyenangkan para pendukung taruhan sepak bola-nya dan membuat sejarah sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk negaranya, menyamai catatan 57 gol yang dimiliki Landon Donovan.
Anak asuh Arena kesulitan untuk menembus dinding pertahanan Kosta Rika; berkat beberapa penyelesaian akhir buruk yang membuat mereka kehilangan beberapa kesempatan. Mesipun begitu, Dempsey berhasil mengubah alur permainan dan membuat mereka memenangkannya.
Penyerang The Seattle Sounders dimainkan di menit ke-60 dan langsung membuat perubahan, memberi umpan kepada Jozy Altidore yang melakukan penyelesaian akhir dari jarak dekat di menit ke-72 – gol yang membuat Altidore mendapat kartu kuning karena melepas bajunya saat merayakan gol tersebut.
Kurang dari 10 menit setelah memberi umpan, Dempsey yang berumur 34 tahun berhasil mencetak gol dan memastikan kemenangan mereka, mencetak gol melalui tendangan bebas gemilang dari jarak 25 meter ke arah tiang dekat.
Kosta Rika terlihat terguncang setelah gol kedua, dan mereka bahkan tidak dapat melakukan apa-apa saat waktu mulai menipis dan mengakhiri perjuangan mereka di Gold Cup.
The Ticos terlihat kurang meyakinkan, meskipun mereka berhasil bertahan dengan baik dan menghindari kemasukan banyak gol di awal pertandingan.
Oscar Ramirez menggunakan formasi 4-5-1 yang membuat AS kesal meskipun berhasil mendominasi penguasaan bola di babak pertama. Meskipun begitu, Kosta Rika tidak memiliki ketajaman seperti biasanya dan gagal untuk membuat operan yang terhubung dan merusak kemampuan menyerang mereka, khususnya dalam serangan balik.
Terdapat beberapa kesempatan di mana Kosta Rika terlihat akan mencetak gol, di mana Marco Ureña memberi mereka beberapa gebrakan, namun lini pertahanan AS—yang dipimpin oleh Tim Howard—berhasil menahan mereka mencetak satu gol pun.
Hasil ini mengirimkan the Stars and Stripes meraih tempat di final kesepuluh mereka di Gold Cup, di mana mereka akan menghadapi juara dari partai semi final pada hari Senin antara sang juara bertahan, Meksiko, dan Jamaika yang difensif
Untuk informasi terbaru mengenai olahraga, promosi dan pilihan taruhan dengan SBOBET, segera ke media sosial di akun Twitter, Google+, YouTube dan Facebook resmi kami. Kunjungi SBOBET dan bergabunglah dengan kami sekarang juga. Mulai pasang taruhan Anda!
Klik untuk pilihan taruhan sepak bola lainnya.