Dominasi Juventus di Serie A Italia memang bukan sesuatu yang sama sekali baru atau tak pernah didengar sebelumnya. Malah sebaliknya. Klub The Old Lady sudah mendapatkan trofi Serie A Italia selama 9 musim berturut-turut. Mulai dari Serie A Italia musim 2011/12 berturut-turut sampai musim 2018/19 kemarin.
Juventus sama sekali tak membuat jeda dari perolehan trofi juara ini. Lalu, akankah Allianz Stadium menjadi rumah untuk trofi Serie A Italia di musim 2019/2020 ini atau malah musim ini akan menjadi pertama kalinya Juventus kehilangan dominasi di laga regional bergengsi tersebut? Artikel ini akan mengupas secara mendalam untuk semua kemungkinan dari dominasi Juventus di Serie A Italia musim ini.
Ada berbagai pendapat berbeda mengenai bagaimana nasib Juventus di Serie A Italia musim 2019/2020 mendatang. Kampanye di musim depan memang diprediksi akan menjadi salah satu yang sulit untuk pasukan Maurizio Sarri. Terutama bila menilik dari performa mereka di Coppa Italia serta Liga Champions musim 2018/19 sebelumnya. Di dua kompetisi tersebut, Juventus hanya sanggup bertahan sampai babak perempat final. Di Liga Champions, Juventus secara menyedihkan tak mampu merebut tiket ke semi final dan terpaksa berhenti di babak perempat final usai ditundukkan oleh klub dari Belanda, Ajax. Sedangkan di Coppa Italia, Juventus menyerah atas tantangan Atalanta dan tertendang sejak dari perempat final.
Kedua catatan dari musim kemarin memang membuat pendukung mempertanyakan bagaimana aksi Juventus pada kampanye di musim 2019/20 mendatang. Mampukah Sang Nyonya Tua kembali mempertahankan dominasinya di Serie A Italia. Atau sebaliknya, kali ini akan menjadi catatan kegagalan pertama kali dalam 9 musim untuk Juventus.
Memprediksi kegagalan Juventus sama sekali tidak mudah. Terutama karena klub dari Turin ini sudah melalui berbagai rintangan sepanjang 9 musim terakhir dan masih berhasil menempati posisi teratas di Serie A Italia. Selain itu, kegagalan Juventus untuk mempertahankan dominasi di kompetisi regional ini juga berarti harus adanya klub lain di Italia yang mampu menggantikan peranan besar I Bianconeri di Serie A. Bukan sebuah perkara yang mudah. Sampai saat ini, beberapa klub elite Italia yang bisa dikatakan sebagai rival Juventus seperti Napoli, Internazionale, AC Milan atau pun AS Roma masih cukup jauh dari performa Juventus. Begitu pun dari sisi pemain unggulan. Allianz Arena masih memiliki deretan pemain papan atas untuk menundukan para tim penantang tersebut.
Selain dari sisi tim lawan, keadaan pendukung pun sangat menguntungkan untuk Juventus. Pendukung Juventus selama beberapa saat di musim kemarin memang menunjukan ketidak puasan atas performa di dalam tim. Namun ini pasti tak berlangsung lama. Mengingat pendukung di Juventus merupakan salah satu yang paling solid diantara klub lain di Italia. Adanya pendukung yang solid ini bukan hanya memberikan semangat secara mentalitas pada para pemain di ruang ganti Allianz Arena. Namun juga memastikan Juventus unggul di semua laga kandang mereka di Allianz Arena, Turin. Satu hal yang menjadi keunggulan tersendiri untuk I Bianconeri.
Lalu, apa yang sebenarnya membuat Juventus nyaris bisa dipastikan mampu untuk mempertahankan dominasi mereka di Serie A Italia untuk kampanye di musim 2019/2020 mendatang? Berikut ini merupakan faktor lain yang menjadi keunggulan untuk Juventus di Serie A Italia musim depan.
-
Christiano Ronaldo
Tak bisa disangkal, masuknya sang pemain bintang memberikan banyak harapan untuk I Bianconeri. Juventus mendapatkan kontrak CR7 dengan nilai fantastis. Tak kurang dari €100 juta dikucurkan oleh Andrea Agnelli untuk memboyong sang mega bintang dari Real Madrid. Bukan hasil yang sia-sia memang mengingat Cristiano Ronaldo langsung menjadi top scorer untuk Juventus baik itu di kompetisi regional atau pun di internasional.
Di Serie A Italia musim kemarin, Cristiano Ronaldo mencetak total 21 gol. Sedangkan secara keseluruhan sang mega bintang dari Portugal melesakkan 28 gol. Bukan catatan yang main-main tentu saja. Cristiano Ronaldo juga nampak langsung bisa beradaptasi di dalam tim asuhan dari Maurizio Sarri ini.
Raihan Christiano Ronaldo untuk The Old Lady pada musim kemarin memang belum maksimal sepenuhnya. Mengingat sang gelandang dapat mencetak sampai 44 gol dalam satu musim di Real Madrid. Bila musim kemarin dikatakan sebagai sebuah proses adaptasi, maka kampanye musim ini diyakini akan memberikan hasil yang jauh lebih baik untuk Christiano Ronaldo.
-
Maurizio Sarri
Maurizio Sarri masih menjadi kunci penting dari dominasi Juventus. Duduk di kursi pelatih, Sarri akan bertekad untuk meneruskan dominasi Juventus di Serie A. Bahkan Sarri juga memiliki tugas berat karena juga harus merebut dominasi di kancah Eropa.
Musim lalu langkah Juventus terhenti di babak perempat final Liga Champions. Tim ini kalah dari Ajax pada babak tersebut. Tentu hal tersebut tidak boleh terjadi lagi.
Mari kita tunggu saja perayaan dimulainya Serie A Liga Italia di SBOBET.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan