Switzerland 3-3 Denmark
Pekan ini babak kualifikasi Euro 2020 memasuki pertandingan ke-2, dimana pada dini hari tadi ada pertandingan antara Swiss vs Denmark yang berakhir dengan skor imbang 3-3.
Pertandingan antara Swiss vs Denmark berlangsung di Stadion St. Jakob Park pada hari Rabu (27/03/2019) dini hari WIB. Swiss dan Denmark tergabung di dalam grup D, dan pada pertandingan ke-2 babak kualifikasi Euro 2020 mereka saling bertemu dalam laga lanjutan babak kualifikasi Euro. Pertandingan antara kedua tim tersebut terbilang sangat sengit, sebab terjadi enam gol dalam satu pertandingan, dan hasil akhirnya antara Swiss vs Denmark berakhir dengan skor imbang 3-3.
Tentu bisa dilihat kedua tim tersebut mengalami perkembangan yang sangat signifikan akhir-akhir ini. Terlebih Swiss yang sudah tampil bagus pada pagelaran piala dunia tahun lalu. Pada awalnya Swiss unggul tiga angka hingga menit ke-80 an. Namun memasuki menit ke-84 Denmark berhasil mencetak gol dan dua gol selanjutnya sebelum pertandingan berakhir. Hasil ini tentu sangat mengecewakan bagi Swiss, namun sangat membahagiakan bagi Denmark karena berhasil menahan imbang Swiss dalam waktu 15 menit.
Bermain di markas sendiri, Swiss menggunakan formasi 3-5-2 dengan mengandalkan duo lini depan, Breel Embolo dan Albian Ajeti. Di posisi gelandang ada nama-nama seperti Remo Freuler, Steven Zuber, Dennis Zakaria dan Granit Xhaka yang bermain sebagai starter. Sementara itu pada kubu Denmark menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan mengandalkan Nicolai Jorgensen untuk bermain sebagai starter di posisi lini depan. Di posisi gelandang ada nama-nama seperti Christian Eriksen, Martin Braithwaite dan Yussuf Poulsen yang bermain sebagai starter. Di antara kedua tim tak ada yang benar-benar mendominasi jalannya pertandingan jika dilihat dari segi penguasaan bola.
Swiss tampak terlihat sangat percaya diri bermain dihadapan para pendukungnya sendiri. Pasukan Vladimir Petkovic tersebut langsung berinisiatif untuk bermain agresif sejak menit-menit awal babak pertama. Swiss terus melancarkan serangan ke dalam barisan pertahanan Denmark, namun belum ada peluang yang berbahaya dari pasukan Vladimir Petkovic tersebut. Denmark pun tampaknya mencoba perlahan-lahan untuk terlepas dari cengkraman tim tuan rumah, namun tampaknya mereka sedikit mengalami kesusahan.
Swiss tampil tak kenal menyerah dan terus melakukan serangan ke dalam barisan pertahanan Denmark. Walaupun sempat mengalami kesulitan untuk menembus pertahanan dari Denmark, alhasil, Swiss berhasil mengantongi gol terlebih dahulu saat laga memasuki menit ke-19. Gol tersebut tercipta berkat pemain gelandang Swiss, Remo Freuler. Memanfaatkan umpan matang dari rekannya, Albian Ajeti, Remo Freuler berhasil mengkonversikan umpan tersebut menjadi sebuah gol untuk Swiss. Skor pun menjadi 1-0 untuk keunggulan sementara dari Swiss.
Setelah gol tersebut, kedua tim mencoba saling tampil menyerang untuk dapat mencetak gol. Swiss tentu ingin menggandakan keunggulan mereka agar aman dari Denmark. Denmark pun juga sama, mereka berusaha untuk dapat menyamakan kedudukan. Namun hingga babak pertama berakhir, tak ada gol lagi yang tercipta di antara kedua tim. Sehingga skor 1-0 bertahan hingga babak pertama selesai untuk keunggulan bagi Swiss.
Memasuki babak kedua, Vladimir Petkovic langsung berinisiasi untuk melakukan pergantian pemain kepada timnya. Ia memasukkan Loris Benito dan menarik keluar Ricardo Rodriguez. Pergantian pemain tersebut tampaknya berdampak cukup besar bagi permainan Swiss. Nyatanya, memasuki menit ke-66 Swiss berhasil menggandakan keunggulan berkat gol dari Granit Xhaka. Memanfaatkan umpan matang dari Steven Zuber, pemain Arsenal tersebut berhasil mencatatkan namanya di papan skor dan membuat Swiss unggul dua angka dari Denmark.
Unggul dua angka membuat tim tuan rumah bermain sangat percaya diri. Di sisi lain, pada kubu Denmark langsung melakukan dua pergantian pemain dengan memasukkan Pierre Hojbjerg dan Christian Gytkjaer yang masing-masing menggantikan Lasse Schone dan Nicolai Jorgensen. Namun naas bagi Denmark, memasuki menit ke-76 Swiss lagi-lagi berhasil mencetak gol melalui Breel Embolo. Berkat gol tersebut, Swiss semakin unggul 3-0 dari Denmark.
Namun secara mengejutkan Denmark berhasil bangkit dari ketepurukannya dan bermain agresif. Mereka berhasil mencetak gol pada menit ke-84 melalui Mathias Jorgensen. Tidak hanya sampai situ saja, Denmark seakan-akan bermain dengan sangat semangat dan mencoba untuk mengejar ketertinggalan. Memasuki menit ke-88, Denmark berhasil mencetak gol lagi melalui Christian Grytkjaer sehingga skor menjadi 3-2.
Belum cukup sampai situ, secara tidak terduga Denmark berhasil menyamakan kedudukan berkat gol dari Henrik Dalsgaard pada menit ke-90+3. Skor pun menjadi 3-3 dan sekaligus menutup pertandingan. Berkat hasil tersebut, Swiss berada di posisi 2 grup D dengan total 4 poin. Lalu Denmark berada di posisi 3 dengan 1 poin.
Susunan pemain:
Swiss (3-5-2): Sommer, Rodriguez, Akanji, Elvedi, Mbabu, Zakaria, Xhaka, Freuler, Zuber, Embolo, Ajeti.
Denmark (4-2-3-1): Schmeichel, Dalsgaard, Kjaer, Jorgensen, Larsen, Schone, Delaney, Braithwaite, Eriksen, Poulsen, Jorgensen.
Pertandingan Berikutnya
Swiss selanjutnya akan menantang Portugal pada 6 Juni mendatang. Sedangkan Denmark akan berhadapan dengan Republik Irlandia.
Ikuti terus infonya di blog SBOBET.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
