Tim NBA mengharapkan liga akan mengeluarkan guideline sekitar 1 Juni 2020 nanti. Dengan guideline atau aturan yang jelas ini akan menjadi pedoman bagi tim untuk mulai menarik kembali pemain. Dengan begitu diharapkan ini menjadi langkah pertama sebelum kompetisi NBA kembali berputar lagi.
Dalam berita yang beredar tersebut, tim juga mengharapkan timeline yang sama pada saat mereka akan diizinkan untuk meningkatkan latihan pemain dengan jumlah pemain yang lebih banyak.
Seperti diketahui, NBA menghentikan musim kompetisi 2019-20 pada 11 Maret karena pandemi coronavirus. NBA sedang mendiskusikan rencana langkah demi langkah untuk memulai kembali musim kompetisi ini. Langkah yang akan dilakukan meliputi penarikan awal para pemain ke dalam tim, kemudian berlanjut dengan latihan individu, hingga nantinya NBA bisa dilanjutkan lagi.
Jika melihat kondisi yang terjadi saat ini, nampaknya pada bulan Juni nanti tim-tim masih dalam kondisi persiapan sebelum liga kembali berputar. Sedangkan sebelum akhir bulan Juli nanti diperkirakan NBA akan kembali dijalankan. NBA juga masih mempertimbangkan banyak hal sebelum kompetisi ini bisa digelar kembali.
Banyak pemain yang masih bertahan di rumah atau pun kembali untuk menjalani latihan individu dengan tim. Sedangakan berlawanan dengan rekomendasi liga, beberapa pemain termasuk bintang Dallas Mavericks Luka Doncic pulang ke Eropa selama terhentinya liga ini.
Timberwolves Mulai Buka Fasilitas Latihan
Sementara itu, Minnesota Timberwolves mengumumkan bahwa mulai Kamis, 21 Mei, tim membuka kembali fasilitas latihan mereka.
Bersama dengan pejabat pemerintah daerah, pakar penyakit menular dan otoritas kesehatan masyarakat, tim telah mengembangkan protokol ketat untuk memastikan latihan berlangsung di lingkungan yang terkendali dan sehat. Hal ini dilakukan demi keselamatan para pemain maupun semua anggota official tim.
Dalam aturan yang dikeluarkan, satu pelatih dan satu pemain diizinkan berada di lantai yang sama dengan menjaga jarak sosial 12 kaki. Selain itu, durasi latihan juga akan dibatasi hingga 45 menit saja.
Sementara untuk ruang ganti, kantor dan area bangunan lainnya akan tetap ditutup. Kemudian untuk anggota staf akan mengenakan sarung tangan dan masker ketika berada di gedung. Pemain juga akan selalu memakai masker kecuali saat di lapangan.
Dalam aspek kebersihan juga menjadi perhatian utama. Pembersihan menyeluruh semua ruang dan peralatan, termasuk bola basket, akan dilakukan sebelum dan sesudah masing-masing pemain melakukan latihan. Di samping itu, pemeriksaan suhu akan dilakukan oleh staf medis tim sebelum pemain memasuki fasilitas latihan.
Selain itu diterapkan pelacakan kontak pada saat pemain masuk latihan. Pelacakan kontak akan membantu mengidentifikasi di mana pemain 24 jam terakhir sehingga nantinya diharapkan bisa mempermudah penanganan.
Aturan lainnya, pemain juga akan menerima makanan yang harus dipesan khusus dari KZ Provisioning.
Selain itu, tidak ada akses media, publik atau staf umum ke gedung. Juga akan dilakukan pemantauan di luar fasilitas untuk memastikan jarak fisik dan keselamatan semua orang di lokasi. Semua aturan itu diberlakukan demi untuk keselamatan pemain, staf dan masyarakat.
Dengan aturan yang jelas ini diharapkan semua pemain bisa masuk dan memiliki kesempatan untuk menggunakan lapangan dengan baik. Aturan ketat ini diberlakukan karena prioritas pertama saat ini adalah keselamatan. Dengan memastikan semua orang bisa mengikuti protokol yang aman, maka hal ini diharapkan bisa mencegah penyebaran virus tersebut.
Houston Rockets Paling Layak Jadi Juara
Sementara itu, dari berita NBA lainnya dilaporkan, berdasarkan laporan Washington Post tentang metode yang dirumuskan oleh pakar analisis baseball Bill James menyebut Houston Rockets sebagai klub NBA “paling layak” untuk mendapatkan gelar NBA.
Analisis tersebut diambil dari performa sebelumnya. James mengembangkan sistem peringkat poin untuk MLB.
Sistem poinnya adalah sebagai berikut. Semua tim mendapatkan poin nol pada awal musim 2004-05, tahun pertama liga diperluas menjadi 30 tim dengan penyelarasan divisi baru yang memisahkan liga menjadi enam divisi dengan lima tim masing-masing.
Sebuah tim mendapat satu poin jika gagal memenangkan gelar NBA di tahun itu. Poin lain didapakan jika berhasil masuk babak playoff, dan dua poin lagi jika selesai dengan 50 atau lebih kemenangan, dan tiga poin lagi jika menang 60 atau lebih. Poin bertambah setiap tahun tim gagal memenangkan kejuaraan.
Berdasarkan metode tersebut disebutkan bahwa Houston Rockets paling berpeluang untuk memenangkan NBA 2020. Houston memiliki rata-rata 48 kemenangan selama 16 musim terakhir.
Ya, itulah sejumlah rangkuman berita NBA pekan ini. Nantikan terus di SBOTOP untuk berita selanjutnya.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita BOLA BASKET dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan