Tim Korea Selatan bermain imbang 0-1 melawan Chile dalam pertandingan persahabatan yang dilangsungkan Selasa, 11 September 2018. Kedua tim tak mampu mencetak gol dalam pertandingan yang dilangsungkan di Suwon World Cup Stadium ini.
Hasil ini sebelumnya sudah diramalkan oleh situs judi online SBOBET. Dalam prediksi bola sebelumnya, Korea dan Chile diramalkan dalam tips taruhan akan bermain imbang pada babak 1. Dan ternyata hingga akhir babak kedua, skor imbang ini tetap bertahan.
Walau hanya berlabel pertandingan persahabatan, tapi kedua tim tampil cukup ngotot. Bintang Korea Selatan, Son Heung-min ikut tampil dalam pertandingan ini. Dirinya juga mampu memberikan sejumlah ancaman ke gawang Chile.
Pertandingan ini penting bagi Korea Selatan yang tengah fokus untuk menghadapi turnamen Piala AFC pada Januari mendatang. Dengan skuad yang dipenuhi pemain andalannya seperti Boong-yueng, Bo-yueng, Hwang Hee-chan, dan Hwang Ui-jo, penampilan Korea sangat menjanjikan.
Sementara Chile sekalipun tidak diperkuat oleh Alexis Sanchez, namun masih diperkuat oleh bintang lainnya seperti Arturo Vidal, Mauricio Isla dan Gary Medal.
Alexis tak diikutsertakan karena rekomendasi dari tim medis Manchester United terkait dengan pemulihan cederanya. Karena itulah, dalam pertandingan ini, pelatih Reinaldo Rueda memasang Charles Aranguiz sebagai striker utama. Di belakangnya ditempatkan Arturo Vidal, Diego Rubio, dan Anyelo Zagal.
Walau begitu, relatif tak ada peluang bagus yang berhasil diciptakan oleh kedua tim. Bola lebih banyak berputar di lapangan tengah. Walau demikian, tetap ini hasil positif bagi kedua tim. Tampilnya Vidal di lini tengah memang memberikan kekuatan sehingga Chile bisa mengendalikan jalannya pertandingan sekalipun tak berhasil mencetak gol. Di pertandingan ini, Vidal tampil selama 74 menit. Kemudian dirinya digantikan oleh Pablo Hernandez pada babak kedua.
Berikut ini susunan pemain yang diturunkan oleh kedua tim.
Korea: Kim Jin-hyeon, Lee Yong (Kim Moon-hwan 89’), Jang Hyun-soo, Kim Young-gwon, Hong Chul (Yun Suk-young 31’), Jung Woo-young (Hwang In-beom 74’), Ki Sung-yueng, Hwang Hee-chan (Moon Seon-min 86’), Nam Tae-hee (Lee Jae-sung 64’), Son Heung-min, Hwang Ui-jo (Ji Dong-won 58’).
Chile: Gabriel Arias, Mauricio Isla, Igor Lichnovsky, Guillermo Maripan, Miiko Albornoz (Paulo Diaz 66’), Gary Medel, Diego Valdes, Arturo Vidal (Pablo Hernandez 74’), Angelo Sagal (Martin Rodriguez 87’), Diego Rubio (Ignacio Geraldino 58’), Charles Aranguiz (Erick Pulgar 46’).
Awal Bagus Paulo Bento
Hasil ini membuat tim Korea Selatan tetap tak terkalahkan di bawah pelatih baru Paulo Bento. Sebelumnya, Korea juga meraih hasil positif saat berhasil menang 2-0 melawan Kosta Rika.
Paulo Bento ditunjuk sebagai pelatih baru Korea pada pertengahan Agustus lalu. Korea Football Association (KFA) memproyeksikan pelatih asal Portugal ini untuk memimpin Korea Selatan hingga Piala Dunia FIFA 2022 di Qatar.
Pelatih Portugal berusia 49 tahun itu menggantikan Shin Tae-yong yang sebelumnya melatih tim ini. Shin Tae-yong tak disodori kontrak baru setelah Korea hanya mampu bermain di fase grup pada Piala Dunia 2018 lalu. Publik Korea cukup menyambut positif atas penunjukan tersebut dan yakin Bento akan mampu memberikan hasil bagus bagi tim Korea.
Dipilihnya Bento karena pelatih tersebut dipandang cocok untuk permainan timnas Korea yang mampu memberikan tekanan tinggi saat bermain. KFA sebelumnya juga memiliki beberapa kandidat, seperti Vahid Halilhodzic yang mampu membawa Aljazair pada putaran kedua di Piala Dunia 2014. Selain itu kandidat lainnya adalah Quique Sanchez Flores yang pernah melatih Atletico Madrid dan Valencia.
Paulo Bento sebelumnya juga pernah melatih timnas Portugal dari tahun 2010 sampai 2014. Selain itu, dirinya juga pernah melatih sejumlah klub seperti Sporting CP, Cruzeiro, dan Olympiakos. Terakhir kali Bento melatih klub China, Chongqing Lifan.
Saat melatih timnas Portugal, Bento memiliki rekor dengan 24 kemenangan, 11 seri dan sembilan kekalahan, sekaligus membawa Portugal meraih juara ketiga pada Piala Eropa 2012. Selain itu, Portugal juga dibawanya lolos ke Piala Dunia 2014, namun kemudian dirinya dipecat setelah Portugal hanya sanggup berpartisipasi sampai babak grup.
Prestasi gemilang juga berhasil dicatatkannya saat melatih Sporting dengan membukukan 139 kemenangan, 51 seri dan 39 kalah serta mengumpulkan empat trofi.
Bagi Korea, ditunjuknya Bento berarti ini menjadi pelatih asal Portugal kedua yang pernah melatih tim Korea Selatan. Sebelumnya, Korea juga pernah dilatih Humberto Coelho pada tahun 2003 sampai 2004.
Pertandingan Berikutnya
Di pertandingan berikutnya, Korea direncanakan akan menghadapi Uruguay dan Panama dalam pertandingan yang dijadwalkan akan berlangsung di bulan Oktober.
Sementara Chile bulan depan dijadwalkan akan melakoni laga uji coba melawan Peru. Ya, kedua tim ini sama-sama sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti turnamen mendatang. Korea sedang bersiap untuk Piala Asia dan Chile bersaing untuk menjalani Copa Libertadores 2019.
Kita nantikan saja info sepakbola terbaru nantinya di blog SBOBET ini.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan